BIO RECHIPE GARCO berdiri sejak Maret 2018 yang dibentuk oleh tiga orang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Bermula dari adanya peristiwa gagal panen cabai yang dimiliki oleh salah satu orang mahasiswa, kami berusaha untuk membuat obat anti hama (pestisida) untuk lahan cabai sendiri. Hama tanaman yang merusak hasil panen petani seperti hama thrips (Thripstabaci). Hama ini menyerang daun muda dan juga putik-putik cabai (Capsicum annum). Gejala awal yang mudah di deteksi adalah jika ditemukan warna daun cabai menguning, keriting, dan daun menggulung keatas. Gagal panen yang diakibatkan oleh hama Thrips mencapai tingkat 80%.
BIO RECHIPE GARCO memiliki keunggulan-keunggulan yang sangat banyak yaitu yang pertama berbahan dasar nabati. Bahan yang digunakan untuk pembuatan BIO RECHIPE GARCO adalah Cabai merah (Capsicum annum), bawang putih (Allium sativum) dan lidah buaya (Aloe vera). Seperti kita ketahui bahwa pestisida dipasaran menggunakan zat kimia yang tidak baik jika terus digunakan untuk tanaman cabai selain hasil cabainya kurang bagus juga akan mengganggu kesuburan tanah dan kesehatan petani. Yang kedua produktivitascabai yang dihasilkan sehat karena terbebas dari zat-zat kimia, dan juga akan meningkatkan produktifitas lahan sehingga lingkungan tidakakan tercemar. Yang ketiga yang paling penting harga yang ditawarkan produk kami BIO RECHIPE GARCO dijual dengan harga Rp.30.000, harga ini jauh lebih murah dibandingkan dengan harga produk lain yang dipasaran mencapai harga Rp.115.000.
Klik untuk Perbesar
|
|
Tim PKM-K dari Fakultas Pertanian
dengan dosen pendamping, Bapak Yuda Ardiansyah Putra, S.P., M.P.
NOMOR KONTAK PELAKU USAHA : 0852 7595 4735
Tidak ada komentar:
Posting Komentar